Yusri Fajar lahir di Banyuwangi Jawa Timur. Tulisan-tulisannya dimuat berbagai koran dan majalah seperti Horison, Kompas, The Jakarta Post, Majalah Basis, Media Indonesia, dan Jawa Pos. Karya bukunya antara lain Surat dari Praha (Kumpulan Cerpen, Februari, 2012), Kepada Kamu yang Ditunggu Salju (Sehimpunan Puisi, Maret, 2017), Sastra yang Melintasi Batas dan Identitas (Sehimpunan Esai, April, 2017), Tamu Kota Seoul (Novel, Desember 2019) dan Jalan Kritik Sastra: Aplikasi Teori Poskolonial Hingga Ekokritik (2020). Yusri menjadi pemenang pertama lomba Kritik Sastra HISKI Bali dan Balai Bahasa Provinsi Bali tahun 2020, pemenang 3 Sayembara Kritik Sastra Dewan Kesenian Jakarta 2022, dan penerima Anugerah Sutasoma Balai Bahasa Jawa Timur, tahun 2017 kategori Esai/Kritik Sastra. Yusri juga menghadiri berbagai acara temu sastra, seperti Temu Penyair Nusantara V Jambi (2013), dan Temu Sastrawan MPU di Kupang (2015). Ia menyelesaikan studi sastra di Universitas Bayreuth Jerman dan Fakultas Sastra Universitas Jember.
Borobudur Writers & Cultural Festival
Borobudur Writers & Cultural Festival adalah wahana pertemuan bagi para penulis baik fiksi maupun non fiksi, para pekerja kreatif, aktivis budaya dan keagamaan lintas iman. Pada tiap tahunnya BWCF berusaha menyajikan tema utama terpilih yang dianggap mampu merangsang para hadirin untuk menyadari kembali keunikan dan kekayaan berbagai pemikiran sastra, kesenian dan religi nusantara.
Popular
Recent
Comments
Tags