Ulil Abshar Abdalla adalah cendekiawan Muslim, penulis, dan pemikir progresif yang dikenal luas atas upayanya mengembangkan wacana Islam yang inklusif dan rasional. Lahir di Pati, Jawa Tengah, ia menempuh pendidikan di Pesantren Mathali’ul Falah Kajen, kemudian melanjutkan studi di LIPIA Jakarta, Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara, hingga meraih gelar MA dari Boston University dan pernah melanjutkan studi doktoralnya di Harvard University.

Ulil dikenal karena pemikiran keagamaannya yang menekankan keseimbangan antara tradisi dan modernitas. Ia aktif menulis esai, kolom, serta mengkaji karya-karya klasik seperti Ihya Ulumuddin karya Imam al-Ghazali melalui program Ngaji Ihya, yang diikuti oleh ribuan jamaah daring. Karya-karyanya, seperti Menyegarkan Kembali Pemikiran Islam dan Kaum Muda dan Krisis Moral, memperlihatkan kedalaman refleksinya atas etika, spiritualitas, dan kemanusiaan. Atas kontribusinya, Ulil telah menerima Nurcholish Madjid Award serta Anugerah Tokoh Moderasi Beragama dari Kementerian Agama RI, menjadikannya salah satu intelektual publik paling berpengaruh dalam pemikiran Islam kontemporer Indonesia.